Persiapan Sebelum Mulai Ngeblogging

Halo Royaltea semua! Apakah Royaltea ingin tahu apa yang harus dipersiapkan sebelum mulai ngeblogging? Tulisan inilah jawabannya. 

Kali ini aku mau membuat tulisan untuk memenuhi tugas liburan Blogspedia yang mbak Marita berikan. Sebenarnya tugas ini aku disuruh untuk merangkum materi yang aku dapat dari webinar bersama growthing seperti postingan yang lalu. Tapi bahasan untuk hari ketiga itu terlalu berat untukku, jadi aku memutuskan untuk menulis tugas pengganti dengan merangkum salah satu materi yang mbak Marita berikan dalam kelas coachingnya. Dan pilihanku jatuh pada materi tentang apa saja yang harus dipersiapkan sebelum memulai blogging. Simak sampai habis, ya!

Hal Yang Harus Dipersiapkan Sebelum Mulai Blogging

Mungkin Royaltea yang mampir ke sini sudah ada yang punya blog atau yang baru saja mau terjun ke dunia blogging tapi bingung harus mulai dari mana. Semoga tulisanku ini bisa membantu Royaltea semua, ya! Oke, mari kita mulai.

Pilih Platform Yang Sesuai

Platform untuk blogging itu ada banyak, contohnya ada blogspot, wordpress, wix, tumblr, dan lain-lain. Terus mana yang bagus? Semuanya pasti ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Yang ramai digunakan dan masih menjadi favorite adalah blogspot dan wordpress.

Tentukan Niche Blog

Sebagian dari Royaltea pasti ada yang sudah mendengar kata niche ini, dan sebagian lain baru pertama kalinya menemukan kata niche ini. Niche itu sebenarnya apa, sih? Sederhananya kita bisa mengartikan niche ini sebagai tema atau topik. Niche blog maksudnya adalah topik dari blog. Apa yang mau dibahas di blog kita ini, itu adalah niche blog kita.

Emangnya gak bisa ya kalo bahasannya campur-campur? Nah, ini, tentu saja bisa! Jadi niche blog itu ada dua macamnya. Pertama adalah specific niche, maksudnya nichenya sudah sangat spesifik. Misalnya Royaltea mau buat blog yang membahas seputar dunia masak-memasak, berarti niche blognya Royaltea adalah Cooking.

Yang kedua adalah lifestyle niche. Ini adalah niche favorite dan pilihan para blogger. Kenapa? Karena dengan niche ini kita bisa membahas banyak hal, mulai dari parenting, tips, atau apapun yang Royaltea mau bahas. Supaya pengunjung blog gak bingung, Royaltea perlu menyiapkan label atau kategori untuk mengelompokan setiap tulisannya Royaltea. Nanti bakal kita bahas pelan-pelan.

Setelah Royaltea menentukan niche untuk blognya Royaltea, sekarang ayo kita perinci lagi dan membuat tampilan blognya Royaltea!

Membuat Tampilan Blog

Judul Blog

Ini adalah hal yang Royaltea harus pikirkan setelah menentukan niche. Judul blognya Royaltea harus bisa menjadi identitas blognya Royaltea. Menggambarkan bagaimana blognya Royaltea hanya dengan kata-kata. Jadi, pilihlah judul blog yang unik, singkat, representative, dan mudah diingat.

Siapkan Juga Tagline

Tagline adalah sebuah deskripsi singkat yang hanya berisi beberapa kata dan dapat menggambarkan blog Royaltea secara keseluruhan. Tagline ini cukup penting karena bisa membantu judul untuk menjadi identitas blognya Royaltea. Judul itu tidak boleh terlalu panjang. Judul yang singkat itu mungkin tidak bisa mewakili isi keseluruhan blog secara lengkap, untuk itu tagline dibutuhkan. Buatlah tagline yang unik dan menggambarkan blognya Royaltea serta mudah diingat pula.

Tagline itu ada beberapa jenisnya, yaitu

1. Tagline deskriptif, tagline yang membetiukan penjelasan dan keunggulan dari sebuah produk.

2. Tagline spesifik, tagline yang menjadikan keunggulan produknya sebagai slogan.

3. Tagline provokatif, mirip dengan tagline spesifik hanya saja kata-katanya lebih provokatif.

4. Tagline imperative, tagline yang menggambarkan aksi dan biasanya ditandai oleh kata kerja.

Beberapa contoh tagline dari brand-brand besar ternama adalah :

1. Mcdonald's - I'm Lovin' It

2. Tolak Angin - Orang Pintar Minum Tolak Angin

3. Yamaha - Semakin Di Depan

4. Relaxa - Permen Wangi Ya Relaxa

Apa sekarang Royaltea mulai kepikiran tagline untuk blognya Royaltea?

Buat Logo

Kalau tadi judul dan tagline adalah perwakilan yang menggambarkan blog dalam tulisan, logo adalah perwakilan blog hanya saja dalam gambar. Logo itu juga harus unik. Bagusnya juga sih tidak terlalu rumit. Logo untuk blog harus bisa mencerminkan isi blog itu sendiri dan juga mencerminkan siapa pemilik blog tersebut. Nantinya logo blog adalah gambar kecil yang akan muncul di tab browser ketika kita sedang membuka tampilan blog.

Tulis Meta Deskripsi

Karena meta deskripsi adalah bagian yang pertama kali muncul saat kita mencari blog kita di mesin pencarian (berada di bawah URL dan judul blog), maka penting banget untuk membuat meta deskripsi ini benar-benar menggambarkan blog kita. Meta deskripsi dari blog bagusnya mencangkup identitas dari blog itu sendiri. Apa yang harus adal dalam meta deskripsi? Yang harus ada adalah niche dari blog, siapa penulis atau pemilik blog, dan apa saya yang dibahas di blog.

Desain Header Blog

Header ini nantinya yang akan muncul di sini, nih.

Karena posisinya berada di atas, tentu saja header ini yang akan menjadi pusat perhatian ketika orang membuka tampilan blog. Untuk itu, Royaltea harus berpikir keras untuk mendesain header untuk blognya Royaltea. Kalau kata mbak Marita, header itu bagusnya mencangkup judul dan tagline blog, karena jika sudah pasang header nanti judul dan taglinenya bakal diwakili oleh header. Buatlah header yang sekali lagi, benar-benar menggambarkan blognya Royaltea dan Royaltea sendiri. Tagline juga bagusnya dibuat menyesuaikan dengan template, supaya terlihat lebih bagus.

Tentukan Label/Kategori

Ini tadi sempat disinggung sedikit saat membahas niche blog. Sekarang kita akan bahas lebih lanjut. Untuk blogger berniche lifestyle, label atau kategori ini adalah kewajiban. Dengan adanya label atau kategori ini akan membuat tulisan Royaltea menjadi lebih rapi dan tersusun dengan apik. Label atau kategori ini juga akan membantu para pembaca yang mampir untuk menemukan informasi dengan mudah di blognya Royaltea.

Memilih Domain

Jika diibaratkan blog itu adalah sebuah rumah, maka domain itu adalah alamat rumah. Setiap rumah pasti punya alamat yang berbeda dengan rumah yang lainnya. Kita harus mengingat alamat rumahnya jika kita ingin pergi ke rumah seseorang. Begitu juga dengan blog. Domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi suatu alamat website atau blog. Domain itu banyak macamnya, mulai dari yang berbayar maupun yang gratis. Biasanya domain yang gratis itu domain yang disediakan oleh platform blog, seperti .blogspot.com atau .worpress.com

Kalau yang berbayar contohnya .com, .co.id, .org, .my.id dan lain-lain. Yang berbayar ini juga harganya beda-beda, lho. Ada yang mahal sampai yang murah. Sebelum memutuskan membeli domain, Royaltea harus pikirkan dengan matang, ya!

Template Yang Pas Untuk Blog

Dari pralform blog yang gratis sudah menyediakan lumayan banyak template yang gratis. Royaltea hanya perlu menyesuaikannya dengan selera Royaltea. Tapi jika Royaltea merasa kurang suka dengan template yang sudah disediakan, Royaltea bisa membeli template dari pihak ketiga. Namun, alangkah baiknya untuk yang masih pemula menggunakan template yang sudah disediakan secara gratis.

Membuat Halaman 'About Me'

Ketika membaca konten yang berkualitas di sebuah blog, mungkin Royaltea merasa ingin mengenal lebih jauh tentang siapa penulis dan pemilik blog ini. Dan inilah alasan kenapa halaman About Me dibuat, untuk memberikan sedikit perkenalan kepada sang pemilik blog. Dalam page About Me ini sebaiknya mengandung achievement yang sudah Royaltea capai. Page About Me yang bagus juga mungkin bisa menarik klien untuk bekerja sama dengan Royaltea, lho!


Nah itulah tadi tulisanku tentang hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan sebelum mulai ngeblogging. Semoga bisa membantu Royaltea yang baru mau mulai masuk ke dunia blogging, ya!

Sampai jumpa di tulisan selanjutnya! Bye~